Menyelamatkan DATA

Sistem Backup, Server dan Jaringan Menjadi Penting

Oleh: Lintang Ayu Dian Pangarsi*)

Seiring perkembangan komputer dan ekspansi volume data, backup data menjadi hal penting
yang harus dilakukan.
Backup data adalah kegiatan menyalin file atau database, sehingga salinan tersebut
dapat digunakan jika data asli rusak karena berbagai sebab.
Pertumbuhan data yang tersimpan pada hard disk sebagai data off line berbanding lurus
dengan pertambahan informasi yang ada, maka dibutuhkan antisipasi
bilamana terjadi kerusakan data akibat ketidak sengaja terhapusnya data, kegagalan sistem, virus, atau bencana lain


File dalam suatu unit komputer di suatu instansi baik pemerintah maupun swasta sangat penting, tapi kadang-kadang hal ini luput dari perhatian kita. Bila kita lupa melakukan backup data maka data penting kita yang hilang tidak dapat dikembalikan, apalagi jika komputer kita sudah diganti dengan unit komputer baru dan kita lupa membackupnya.

Oleh karena itu ada baiknya kita melakukan backup data secara berkala dan secara otomatis. Dengan begitu kita tidak perlu mengingat lagi kapan kita perlu melakukan backup data yang kita miliki. Kita cukup cek, data yang di backup sudah ada atau belun terbackup.

Saya yakin kita semua memiliki data penting di komputer kita, yang jika data tersebut hilang atau rusak, maka kita akan merasa sangat frustasi dan kehilangan. Dokumen, data project, data tugas, data foto, video, dan data-data penting lainnya wajib kita backup agar jika suatu saat terjadi sesuatu dengan sistem operasi atau komputer kita, kita tidak kehilangan data tersebut.

Jika hal ini terjadi pada instansi baik pemerintah maupun swasta, maka instansi tersebut akan kehilangan data yang menyangkut dokumen-dokumen masa lalu. Kita akan kehilangan sejarah. Selama ini, setiap tahun instansi sering mengajukan pengadaan unit komputer baru. Yang menjadi pertanyaan kita, bagaimana data-data komputer yang ada pada komputer lama yang akan diganti dengan komputer baru ?.

Kemungkinan untuk membackup data dari komputer lama ke unit komputer baru sangat kecil, karena menyita waktu dan menjadi pekerjaan yang menjenuhkan. Hal ini menjadi ancaman tersendiri bagi sebuah instansi karena akan kehilangan dokumen-dokumen masa lalu.

Alternatif yang bisa kita gunakan untuk mengatasi masalah ini diantaranya adalah sistem backup data, adanya server dan jaringan. Idealnya dalam suatu instansi harus memiliki sebuah server yang terkoneksi jaringan dan server tersebut mampu menampung data dari semua unit komputer yang ada, karena pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang berfungsi sebagai client dan juga server.

Tetapi harus ada jaringan yang memiliki komputer khusus yang didedikasikan sebagai server sedangkan lainnya sebagai client. Selama ini rata-rata tiap instansi hanya memiliki jaringan komputer yang berfungsi sebagai client saja, tetapi tidak memiliki komputer yang khusus berfungsi sebagai Backup data.

Server disini merupakan komputer yang menyediakan fasilitas untuk membackup data bagi komputer-komputer lain didalam sebuah jaringan, sedang client disini merupakan komputer-komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas backup dari server.

Memang biaya pengadaannya relatif lebih mahal, karena diperlukan adanya satu komputer khusus yang berkemampuan lebih untuk dapat menampung semua data tiap komputer di suatu instansi. Namun bila salah satu komputer mengalami gangguan, maka data yang ada tidak akan hilang, karena telah di backup didalam server tersebut. Dan yang penting dalam operasionalnya semua jaringan tidak akan bergantung pada server dimana jaringan tersebut di share. Karena server disini hanya bertugas untuk menerima backup data dari tiap komputer yang ada.

Saat ini ada banyak software yang bisa kita gunakan untuk membackup data apapun yang kita inginkan secara otomatis. Dan software tersebut bisa kita dapatkan secara gratis dalam waktu yang terbatas sebagai giveaway ataupun software yang berbayar.

Kita harus memiliki software data backup untuk windows yang bisa kita gunakan untuk membackup secara otomatis data apapun yang anda pilih. Data dan folder yang telah kita pilih akan dibackup, dilindungi password, dan dicompress untuk menjaga ukuran backupannya tetap kecil.

Selain itu, sofware yang kita pilih alangkah baiknya adalah software yang mudah digunakan, sehingga kita bisa membackup data yang kita inginkan, menjadwalkan waktu backupnya, memproteksinya dengan password serta berjalan secara otomatis.

 

*) Penulis adalah
Pegawai ASN di Pemerintah Kota Salatiga.